infoindonesiainews.com| JAKARTA – Benar Apa Kata Jokowi: Ojo Kesusu! Atraksi Politik Belum Usai .Akhirnya semua sadar, benar apa kata Jokowi, ojo kesusu! Tak usah buru-buru menentukan pilihan siapa yang harus didukung. Konstelasi politik masih sangat cair, artinya masih berubah-ubah. Istilahnya, atraksi politik belum usai.
Ya, ini semua atraksi politik. Jadi santai saja, nikmati tontonannya.
Prabowo tadinya diperkirakan bakal berpasangan dengan Muhamin Iskandar. Lalu muncul nama Erick Thohir dan Gibran Rakabuming sebagai alternatif. Sambil menunggu putusan MK.
Ganjar sempat digunjingkan berpasangan dengan Anies Baswedan, sumbernya orang dalam PDIP sendiri, dasarnya adalah bayangan (khayalan) atau mimpinya. Ada-ada saja.
Ada lagi wacana Sandiaga Uno berpasangan dengan Muhaimin Iskandar. Ini paslon baru. Barusan muncul lagi wacana tentang Anies Baswedan berpasangan dengan Muhaimin Iskandar. Oh ya, nama Surya Paloh juga sempat diwacanakan jadi cawapresnya Anies.
Jika anda ingin hidup 114 tahun, gunakan trik ini
Recommended by
Partai Demokrat melalui jubirnya Herzaky Mahendra Putra, dalam wawancara di kanal TvOneNews menyampaikan uneg-unegnya yang menyebut itu sebagai gerak pengkhianatan Partai Nasdem yang diam-diam telah menjalin kesepakatan dengan PKB tanpa sepengetahuan Partai Demokrat sebagai mitra koalisinya sendiri.
Herzaky bilang bahwa Partai Demokrat tidak keluar dari koalisi, tapi merekalah (Nasdem) yang keluar, karena mereka yang berkhianat. Lalu beredar video pencopotan baliho yang ada Anies bersama AHY.
Duh, para politisi senior ini keras juga kata-katanya yang diikuti aksi yang demonstratif. Tapi bukankah saat ini semua… ya semua politisi sedang membuka diri terhadap segala kemungkinan yang ada, dan yang mungkin diadakan demi mengakomodasi kepentingan mereka masing-masing?
Narasumber Pewarta : Andre VincentWenas. Editor Red: Liesnaega.