Sulawesi Selatan – Makassar, Sabtu, 26 Oktober – Pada debat kandidat yang digelar pukul 19.00 WITA malam ini, pasangan nomor urut 02, Budiman-Akbar, menonjol dengan pendekatan rasional berbasis data konkret yang menggarisbawahi kesiapan mereka memimpin Luwu Timur. Di hadapan publik, Budiman-Akbar tidak hanya mengulas program-program unggulan, tetapi juga memaparkan solusi yang terukur untuk mengatasi isu-isu mendasar yang dihadapi masyarakat. Narasi yang mereka bangun tampak menyentuh kebutuhan nyata warga Luwu Timur, menghadirkan optimisme bagi masa depan yang lebih baik.
Sebaliknya, pasangan nomor urut 01 terlihat lebih banyak mengarahkan perbincangan ke sektor tambang, seolah sektor ini adalah jawaban tunggal bagi kesejahteraan daerah. Pendekatan sempit ini menuai pertanyaan publik terkait kepekaan mereka terhadap isu sosial dan ekonomi yang lebih luas. Sementara itu, pasangan nomor urut 03 terkesan lebih fokus pada serangan personal terhadap lawan ketimbang menawarkan solusi konkret yang dapat menjadi landasan perubahan.
Debat ini memperjelas bahwa Luwu Timur membutuhkan pemimpin yang tidak hanya retorika, tetapi mampu mendasari pernyataan dan program pada data faktual yang relevan. Dalam iklim politik yang penuh dengan janji, pasangan Budiman-Akbar menegaskan pentingnya pemimpin yang bekerja untuk kepentingan semua lapisan masyarakat.
(RAFLI.R.R)
