IJW Nilai Wamen Komdigi Tidak Paham Kemelut dalam Tubuh PWI

  • Whatsapp

INFOINDONESIAINEWS.COM | JAKARTA – Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamen Komdigi), Nezar Patria, mendapat kritik tajam dari Indonesian Journalist Watch (IJW). IJW menilai keterlibatan Wamen dalam urusan internal Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) sebagai langkah yang tidak relevan dan tidak sesuai dengan prinsip independensi organisasi.

Kritik ini muncul terkait upaya Nezar Patria memediasi Ketua Umum PWI Pusat hasil Munaslub 2023, Zulmansyah Sekedang, dengan mantan Ketua Umum PWI, Hendry Ch. Bangun. Hendry sebelumnya diberhentikan oleh Dewan Kehormatan PWI atas dugaan pelanggaran kode etik dan tidak lagi menjadi anggota PWI.

Ketua IJW, HM Jusuf Rizal, menyatakan bahwa Wamen Komdigi seharusnya lebih memahami konstitusi PWI sebelum mengambil langkah intervensi. Menurutnya, persoalan internal organisasi sudah diselesaikan melalui Kongres Luar Biasa (KLB), yang menetapkan Zulmansyah sebagai Ketua Umum PWI 2023-2028. “Keputusan organisasi ini telah final dan harus dihormati,” tegas Jusuf Rizal.

Selain itu, IJW juga mengungkap dugaan penyalahgunaan dana sponsorship dari Forum Humas BUMN yang melibatkan Hendry Bangun. Dari total Rp6 miliar dana yang dianggarkan untuk Uji Kompetensi Wartawan (UKW), ditemukan indikasi penggelapan sekitar Rp1,7 miliar, termasuk cashback dan fee marketing.

Kasus ini telah dilaporkan ke Bareskrim Polri dan Polda Metro Jaya untuk ditindaklanjuti. Dugaan rekayasa keuangan ini semakin memperkuat alasan Dewan Kehormatan PWI untuk memberhentikan Hendry Bangun.

Hendry Bangun sebelumnya dilaporkan melakukan penyalahgunaan dana UKW yang tidak sesuai peruntukan. Ia juga melanggar kode etik yang akhirnya berujung pada pemberhentiannya oleh Dewan Kehormatan PWI. Aktivitas ilegalnya bahkan telah ditindak oleh Dewan Pers, termasuk pengusirannya dari kantor Dewan Pers.

IJW mendesak pengurus PWI untuk menjaga independensi organisasi dan menolak segala bentuk intervensi yang dapat mencederai integritasnya. Jusuf Rizal juga mengingatkan Wamen Komdigi untuk tidak mencampuri urusan internal yang telah diselesaikan secara sah oleh PWI.

“PWI diimbau tetap teguh pada konstitusinya, dan setiap pihak di luar organisasi harus menghormati keputusan yang telah dibuat,” ujar Jusuf Rizal.

IJW menegaskan bahwa langkah Nezar Patria tidak sesuai dengan semangat independensi PWI dan hanya akan memperkeruh situasi internal yang telah selesai.(Mar)

Narasumber Pewarta: Warsito. Editor Red : Egha.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan