infoindonesiainews.com | JUM’AT, 9 SEPTEMBER 2022.
ACEH TIMUR | Kawanan gajah liar kembali memporak porandakan Taman Masyarakat Desa Lersiapan SP 1 Kualapanguh, Kecamatan Serbajadi , Kabupaten Aceh Timur.
Pada hari Kamis (8/9/2022)malam.
Usman Kepala Dusun SP 1 Kualapangoh, Desa Bunin, Kecamatan Serbajadi, menyampaikan kepada awak media ini, Jum’at ( 9/9/2022), bahwa”Kawanan gajah liar tersebut sudah sejak Rabu, (07 /08/2022 )di SP 1 Kualapangoh terus melakukan pengrusakan pada tanaman padi dan Jagung milik Warga Desa Persiapan SP 1, Kualapanguh Samapai,hingga hari inipun tak kunjung selesai permasalahan pengrusakan Tanaman oleh Hewan berbadan besar ini, yakni Gajah-gajah tersebut, “kata Usman.
Usman menambahkan kawanan gajah liar tersebut telah memporak porandakan tanaman padi dan jagung milik mahdi warga SP 1 dan Milik beberapa warga SP 1 lainnya di Kuala Panguh lainnya,” Ucap Usman.
Masyarakat sekitarpun hingga saat ini terus menerus berjaga-jaga,dari siang hingga malam tanpa mengenal lelah,hanya demi mempertahankan hartanya yaitu hasil tanaman Pertanian dan Perkebunan Mereka dari serangan Satwa liar yang di lindungi tersebut, “ungkapnya Usman.
Namun, sayangnnya Masyarakat tidak memiliki alat pengusiran Hewan tersebut, seperti mariam karbet ataupun mercon untuk mengusir kawanan gajah liar tersebut,karena Warga kekurangan Mercon tersebut,”kata Usman.
Usman menyarankan” solusi satu-satunya untuk penyelesaian konflik satwa liar gajah tersebut di wilayah Serbajadi ,yaitu kiranya Pemerintah Aceh, khususnya BKSDA Aceh, forum Konserfasi Lauser FKL dans LSM yang berperan di bidang konserfasi Flora dan Fauna dapat segera terjun langsung untuk menindaklanjuti hal tersebut, “ujarnya .
Dan kiranya dapat membentuk Kelompok Swadaya Masyarakat( KSM )yang bergerak di bidang lingkungan hidup dan Observasi Sumber Daya Alam di wilayah Kecamatan Serbajadi , Kabupaten Aceh Timur.
Jadi kelompok tersebut nantinya bisa berperan khusus untuk benteng dan mengusir kawanan satwa liar gajah ,apabila kawanan gajah liar tersebut masuk ke perkampungan dan Lahan masyarakat lagi, dapat
saling berkoordinasi dengan CRU Serbajadi dan FKL,dari pada BKSDA diduga buang – buang angaran besar untuk membangun Balir dan setrum pancing,yang tujuanya juga sama untuk penyelesaian konflik berkepanjangan antara satwa liar gajah dan manusia yang Anggaran nya sangatlah besar,”pungkasnya.
BKSDA Cukup membentuk KSM tersebut di Desa-desa yang terdampak oleh konflik satwa liar ini, maka tidak akan memakai banyak anggaran yang dikeluarkan . Kita berharap sulusi ini dapat di terima oleh BKSDA dan LSM terkait, demi menghindari konflik satwa liar gajah di Aceh Timur,” harap Usman.
Menurut keterangan Edy syahfutar pipinan FKL langsa ketika di konfimasi oleh awak media ini terkait serangan gajah liar yang merusak tanaman masyarakat Desa Persiapan SP 1, Kualapangoh, menyampaikan,bahwa” Ia telah memerintahkan anggotanya turun ke lokasi tersebut sejak hari Kamis (08/09/2022 ) dan sudah melakukan pengusiran kawanan Gajah Liar tersebut bersama Warga Setempat,”ungkapnya.
Pihaknya pun sudah membagikan mercon melalui CRU Serbajadi,untuk diserahkan kepada Warga Desa Persiapan SP 1 ,Kuala Panguh, yang di anggap lokasi tersebut menjadi jalan masuknya kawanan gajah liar tersebut,” papar Edy.
Memang Mercon tersebut memang tidak banyak, bisa saja kurang karena saat ini ada beberapa tempat dengan konflik yang sama,maka Mercon tersebut harus di bagi – bagi agar merata,seperti halnya di Singahmulo Desa Bunin .
Edy menjelaskan, bahwa pihaknya terus menerus mengerahkan Anggotanya untuk berjaga-jaga dan mengusir kawanan gajah tersebut bersama warga setempat sampai kawanan gajah liar tersebut bisa di pastikan sudah keluar dari sekitar wilayah Perkebunan dan Pertanian tersebut, “pungkasnya .

Narasumber Pewarta : Bukhari Muslim IINews Aceh Timur . MH. Editor Red : Liesna Ega.














