LSM GEMMAKO Asahan, Sumut : Lapor Pak Presiden Prabowo, Diduga Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Kabupaten Asahan Terdapat Korupsi dan Pengutipan Liar !!

  • Whatsapp

INFOINDONESIAINEWS.COM | ASAHAN, SUMUT – LSM GEMMAKO, Asahan, Sumatera Utara melaporkan kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Pendidikan, Kami ingin menyampaikan terkait Kartu Indonesia Pintar (KIP) di wilayah Kelurahan Binjai Serbangan, Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan, yang diduga melakukan korupsi dan pengutipan liar alias Pungli.

Kami dari LSM GEMMAKO, Asahan, Sumatera Utara . Kabupaten Asahan, Mohon ijin melaporkan kepada Bapak Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yang terhormat, berdasarkan hasil laporan orang tua, siswa dan masyarakat terkait Program Indonesia Pintar (PIP)/Kartu Indonesia Pintar (KIP) diduga Larno Kepala Sekolah dan Guru Juli , serta Ketua OSIS Sekolah SMAS Daerah Air Joman yang beralamat di Jalan Pasar XII, Kelurahan Binjai Serbangan, Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan diduga melakukan korupsi dan pengutipan liar (Pungli).

Adapun, bantuan KIP untuk kelas 3 sebesar 1 juta 800 ribu rupiah dan baru cair 1 juta rupiah dan 800 ribu lagi belum cair dan belum sampai ketangan siswa,serta langsung dipotong oleh guru bernama juli.

Untuk rincian tersebut sebagai berikut:

1. Uang Untuk Tamat Sekolah 500 Ribu
2. Uang Baju 150 Ribu
3. Uang Photo Ijazah 25 Ribu
4. Uang Kelas 15 Ribu
5. Uang Maulid 25 Ribu
6. Uang Administrasi 100 Ribu
7. Uang Administrasi 30 Ribu
8. Uang Absen Tidak Masuk Sekolah 5 Ribu
9. Uang Tidak Piket/Nyapu Kelas Selama Seminggu 50 Ribu
10. Uang Hari Guru 25 Ribu

Diduga kegiatan korupsi dan pengutipan liar (pungli) terjadi dimulai dari tahun 2015 bersamaan dengan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang berkisar diatas 300 juta pertahun dan tahun 2024 sebesar 497 juta yang sudah masuk ke SMAS Daerah Air Joman dan parahnya lagi kartu atau berkas-berkas bantuan siswa di pegang guru dan bukan oleh siswa.

Dikonfirmasi, Kamis, (16/01/2025), Awak Media dan Lembaga Larno Kepala Sekolah SMAS Daerah Air Joman menyampaikan biar anggota Saya saja yang langsung menjelaskan, dan sekolah menerima dana bos dimulai dari tahun 2015 pertahunnya diatas 300 juta dan tahun ini 2024 sebesar 497 juta dan di gunakan untuk gaji honor 31 orang kurang lebih sisanya untuk pengadaan barang dan jumlah siswa 300 lebih .

” Saya pribadi selaku kepala sekolah menerima tiap bulan 2, 7 juta dan honor berkisar tergantung jam kerja berkisar rata-rata 1,3 juta dan sisanya untuk belik laptop dan buku dan lainnya “, ucapnya.

Lanjutnya, Semua sudah kesepakatan orang tua murid sebagian dari 10 pertanyaan orang bang ada beberapa poin yang saya tidak ketahui selebihnya benar untuk keperluan baju olahraga”, pungkasnya.

Dijelaskan, Juli Guru Tata dan Usaha SMAS Daerah Air Joman mengatakan buku tabungan dan kartu KIP ada bang. Pihak sekolah pegang karena takut hilang dipegang murid.

” Jadi inisiatif kami memegangnya, karena kemarin -kemarin pernah hilang. Dan masalah pengutipan 500 ribu itu wali murid nya . Tanya aja langsung pak”, tandasnya.

Disampaikan, Ketua OSIS SMAS Daerah Air Joman memang benar pak. Saya yang mengutip uang setiap hari guru sebesar 25 Ribu.

” Untuk beli kue 3 , bakwan, tahu dan kue basah serta Aqua gelas 1 sisanya untuk kado guru -guru”, cetusnya .

Terpisah, Dodi Antoni Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Masyarakat dan Mahasiswa Anti Korupsi Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara Republik Indonesia (KETUM DPP LSM GEMMAKO ASAHAN SUMUT RI) Menyampaikan, Mohon ijin melaporkan kepada Bapak Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yang terhormat, sungguh sangat mengerikan pada hasil investigasi kami dalam penyelidikan dana bantuan KIP di Sekolah SMAS Daerah Air Joman, landasan atau dasar 10 poin diatas tidak ada dalam peraturan dan undang undang.

” Indikasi korupsi dan pungli terjadi dari generasi ke generasi seperti dibudayakan di sekolah tersebut, Saya berharap kepada Bapak Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto untuk turun tangan langsung karena dugaan kuat semua sekolah yang menerima bantuan dana KIP di salah gunakan oleh oknum -oknum tikus yang memperkaya diri sendiri”, jelasnya.

Lanjutnya, Jika laporan aduan Pengurus DPP LSM GEMMAKO dalam bentuk pemberitaan tidak di tanggapi atau di respon. Maka kami akan melakukan unjuk rasa damai besar-besaran di Kantor Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara di Kabupaten Asahan yang berada di Kelurahan Sidomukti”, tutupnya.

NARASUMBER PEWARTA: AGUNGERY. EDITOR RED : EGHA.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan