infoindonesiainews.com | SENIN, 9 MEI 2022.
LEBAK | Ini bukan hanya cerita tapi facta, terdapat sebuah rumah Gubug milik Umyati di Kampung Curug, Desa Muncang, Kecamatan Cikulur, yang sama sekali tidak mendapatkan perhatian dari Pemerintah Setempat, maupun Pemerintah Daerah, dan seharusnya Pemerintah Setempat sudah menjadi kewajibannya untuk memperhatikan masyarakatnya,dan kalau bisa diusahakan untuk sering-sering kontrol sosial ke setiap Kampung maupun lingkungan masyarakatnya seperti apa kondisi Warga masyarakat di lingkungannya tersebut.
“Seharusnya pemerintah itu memperhatikan warga masyarakatnya untuk mengetahui kondisi tentang masyarakatnya sendiri, baik dari segi ekonomi ataupun lainnya,”ungkap Umyati. Senin (9/5/2022).
Umyati sendiri berasal dari Kampung Curug, Rt 10, Rw 03, Desa Muncang ,Kecamatan Cikulur, Kabupaten Lebak,Ia sangat berharap ada perhatian dari pemerintah setempat,maupun Daerah ataupun dari Dinas terkait.
Rumah yang ditempatinya memang sudah tidak layak huni ,karena kondisi rumahnya benar-benar tidak memadai ,dikarenakan banyak yang rapuh ,sehingga dasaran bawah kolongnya pun disangga sama bambu ,agar tidak ambruk saat berada didalam ruangan rumahnya.
“Sebagai Ibu rumah tangga ,Saya sangat resah dengan keadaan rumah yang sudah rapuh, dan suami Saya bekerja harian dibengkel dan itu pun milik orang lain bengkelnya, dan untuk gaji suami Saya ,itu cuma cukup untuk makan sehari-hari, meskipun kecil upahnya, Saya sangat bersukur ,karena suami Saya sudah berjuang dan berusaha untuk membahagiakan Saya dan anak Saya,”ucapnya terharu.
Mudah-mudahan dengan adanya pergantian Kepala Desa semoga bisa memperhatikan masyarakatnya dan bisa bermasyarakat juga,”pungkasnya.
NARASUMBER PEWARTA : HUSAERI IINEWS BANTEN. EDITOR RED : LIESNA EGA.