infoindonesiainews.com | JUM’AT, 26 AGUSTUS 2022.
JAKARTA |Apa salahnya bilang sayang? Salahnya kalau di tengah rapat dengar pendapat (RDP) DPR-RI yang sedang membahas persoalan serius bangsa. Sampai-sampai Kapolri Liestyo Sigit Prabowo beserta jajarannya yang hadir di situ agak terhenyak. Mesem-mesem semua.
Mungkin dikiranya kata “saayyaaaaannnggg” yang dengan amat sangat merdu-manja-melengking itu ditujukan kepadanya oleh seorang anggota dewan (perempuan) terhormat yang hadir di ruang sidang.
Lantaran di sidang itu banyak yang memang sayang dengan Polri.
Rupanya bukan begitu.
Sampai ada yang gelagapan bilang, “Itu bukan dari HP saya…” Lalu ruang sidang berderai tawa. Pimpinan sidang Bambang Wuryanto berusaha meredam suasana.
Kita sendiri sempat bingung, mesti ikut tertawa atau malah miris?
Terdengar jelas pula ada yang berteriak, “Kita laporkan ke MKD!” sahut seorang yang ada di ruang sidang. Mungkin itu suara seorang anggota Komisi III DPR-RI yang ikut persidangan.
Soal kepantasan. Jelas dong tidak pantas suara merdu-manja-melengking itu nyaring terdengar di dalam sidang parlemen yang terhormat, di depan tamu terhormat (Kapolri beserta jajarannya). Lagi pula di tengah acara sidang penting yang ditonton jutaan pemirsa seantero Nusantara.
Geger. Dari HP siapa sumber suara merdu-manja-melengking itu?
Selidik punya selidik kabarnya dari Anggota Komisi III DPR Fraksi PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi. Begitu berita yang disiarkan banyak media mainstream.
Buntutnya adalah pelaporan ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR terkait suara ‘sayang’ yang misterius itu. Menurut sang pelapor, Habib Aboe Bakar Alhabsyi telah melanggar kode etik.
Kita belum tahu persis bagaimana MKD bakal memproses pelaporan itu. Soal kode etik mana yang bakal dikenakan. Namun tentu itu ada di surat pelaporan dan bisa dibahas rinci nanti di sidang MKD. Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.
Hanya yang menjadi catatan adalah, di laman resmi DPR-RI disebutkan bahwa Ketua MKD DPR-RI adalah: Habib Aboe Bakar Alhabsy sendiri.
Nah, ini bakalan menarik ya saayyaaaaaaannnggg…
Narasumber Pewarta :
Andre Vincent Wenas, MM., MBA. Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis PERSPEKTIF (LKSP), Jakarta. Editor Red : Liesnaega.