infoindonesiainews.com | KEEROM – Bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk, terdiri dari berbagai suku, agama dan ras, tetapi dikenal sebagai bangsa yang ramah dan toleran, termasuk dalam hal kehidupan beragama.
Wujud keakraban umat beragama, Satgas Yonif 310/KK memberikan bantuan berupa 50 buku tuntunan Doa, Salib dan Rosario, kepada jemaat Gereja Katolik Santo Antonius, di daerah perbatasan, di Kampung SP 2 , Distrik Senggi, Kabupaten Keerom, Papua, Minggu (06/08/2023)
Wakil Komandan (Wadan) Satgas Yonif 310/KK Kapten Inf Shofa Amrin Fajrin S.S.T.Han, melalui Pasiter Satgas Yonif 310/KK, Letda Inf As’ari menjelaskan, pemberian bantuan ke gereja sebagai wujud keakraban umat beragama dan untuk lebih mempererat tali persudaraan antara warga sekitar dengan TNI.
“Kita hadir dengan 10 personel untuk melaksanakan ibadah sekaligus pengamanan perbatasan di Gereja Katolik St. Antonius di wilayah Distrik Senggi,” ujar As’ari.
Dalam kegiatan tersebut, dihadiri 50 orang jemaat dan proses ibadah dipimpin oleh Pastor Yohanes Ata Sogen.
Salah seorsng jemaat Gereja Katolik St. Antonius,
Ibu Mariam (40) mengaku, senang dengan kehadiran TNI di gereja tersebut. “Saya merasa terhormat dengan dikalungkan rosario ini oleh bapak TNI,” ungkapnya.
Sementara, Dansatgas Yonif 310/KK, Letkol Inf Adrik Fachrizal selalu menekankan kepada seluruh prajuritnya untuk memasuki segala aspek kehidupan warga perbatasan, baik di bidang pendidikan, kesehatan, peribadatan, dan kultur budaya. Selalu melakukan hal positif untuk merebut hati dan dicintai rakyat.
Disisi lain, kegiatan tersebut merupakan implementasi dari perintah harian Bapak Kasad Jendral TNI Dr. H. Dudung Abdurrachman S.E M.M, yang Ke-2, yaitu Tunjukan jati diri TNI AD sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional.
Otentifikasi : Pen Satgas Yonif 310/KK. Pewarta: Agus Ketua PPWI Jabar. Editor Red : Liesnaega.
