KOTA BANDUNG, JABAR – Sinergitas Aktivis Sosial Jabar bersama Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Bandung, terbentuk untuk memastikan informasi terkait program, kebijakan, dan layanan pertanahan dapat tersampaikan secara akurat, efektif, dan transparan, berkeadilan,kepada masyarakat luas.
Aktivis Kemanusiaan Jabar yang akrab di sapa Kang Surya,dalam pertemuannya dengan kepala kantor pertanahan Kota Bandung H. Yayat Ahadiat Awaludin S.SiT.,M.H di nilai sangat penting, karena untuk memberikan informasi publik, agar tidak simpang siur. Kamis,(04 Desember 2025).
Sinergitas Aktivis Sosial Jawa Barat bersama Kepala Kantah Kota Bandung, Sebuah bentuk kolaborasi nyata, karena dapat menjadi kepanjangan tangan untuk informasi di lingkungan sosial masyarakat.
Tidak hanya itu,
Sosialisasi Program Pertanahan, Peningkatan Pelayanan Publik, Edukasi dan Advokasi legalitas Pertanahan Masyarakat, serta Membangun Kepercayaan Publik, juga Transfaransi dan Akuntabilitas akan menjadi tujuan utamanya,
Seperti apa yang disampaikan H. Yayat Ahadiat Awaludin S.SiT.,M.H didalam pertemuannya dengan aktivis sosial Jabar, Beliau menyampaikan, bahwa “Program Prioritas Unggulan pertanahan Kota Bandung di antaranya adalah sebagai berikut:
1.Pengecekan Sertifikat
2.Surat Keterangan Pendaftaran Tanah(SKPT)
3.Hak Tanggungan Elektronik(HT.E)
4.Roya
5.Peralihan Hak(PH)
6.Pendaftaran Surat keputusan(SK)
7.Perubahan Hak Guna Bangunan(HGB)/Hak Pengelola(HPL)
Menjadi Hak Milik(HM)
Tidak hanya itu, Beliau menyampaikan, terkait pentingnya sinergitas antara BPN Kota Bandung dengan Aktivis Sosial,sebagai kepanjangan tangan untuk mensosialisasikan program-program BPN Kota Bandung.
Beliau juga menghimbau, agar BPN Kota Bandung menjaga dan mempertahankan Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM),guna tercapainya perubahan agraria yang bermanfaat dan berkeadilan untuk masyarakat luas.
Hal ini disambut Baik dan di dukung oleh aktivis sosial karena program yang sangat bagus dan bermanfaat bagi masyarakat luas.(Red)
Narasumber Pewarta: Surya Jabar Istimewa. Editor Red : Egha.
